Puskesmas Sembung
Jl. Moch. Hatta No. 36 Telp. 0355-324812 Sembung-Tulungagung

====== SELAMAT DATANG DI BLOG PUSKESMAS SEMBUNG-TULUNGAGUNG = TERWUJUDNYA MASYARAKAT SEMBUNG MANDIRI UNTUK HIDUP SEHAT.......BERSAMA KITA BISA ======

Senin, 20 Maret 2017

Kelas Bumil

Kelas Ibu Hamilmerupakan sarana belajar kelompok tentang kesehatan bagi ibu hamil, dalam bentuk tatap muka bertujuan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan ibu-ibu mengenai kehamilan, persalinan, perawatan nifas, dan perawatan bayi baru lahir melalui praktek dengan menggunakan Buku KIA.

Tujuan Umum Kelas Ibu Hamil
Meningkatkan pengetahuan, mengubah sikap dan perilaku ibu agar memahami tentang menjaga kehamilan, persiapan
persalinan, perawatan nifas, dan perawatan bayi baru lahir dengan menggunakan Buku KIA.


Manfaat Kelas Ibu Hamil
Bagi ibu dan keluarga: sarana untuk mendapat teman, bertanya, memperoleh informasi penting yang harus dipraktekkan,serta membantu ibu dalam menghadapi persalinan dengan aman dan nyaman.
Bagi petugas kesehatan: lebih tahu masalah kesehatan ibu hamil dan keluarganya serta menjadi lebih dekat dengan ibu hamil dan keluarganya serta masyarakat.

Konsep Pelaksanaan Kelas Kelas Ibu
  • Menggunakan Buku KIA sebagai referensi utama
Buku KIA adalah referensi utama yang dibaca dan dibahas dalam Kelas Ibu Hamil
  • Pendekatan belajar orang dewasa
Prinsip belajar orang dewasa adalah partisipatif, relevan, dan
praktis
  • Metode
Partisipatif interaktif disertai praktek, seperti ceramah, tanyajawab, peragaan/praktek (posisi menyusui, senam hamil), curah pendapat, penugasan dan simulasi
  • Materi Pembelajaran
Buku KIA, format P4K, stiker P4K, alat bantu (lembar balik, peralatan KB, boneka bayi, dll)
  • Dari, oleh dan untuk masyarakat
Peran serta seluruh masyarakat di desa, termasuk tokoh agama, tokoh masyarakat dan pemerhati masalah kesehatan ibu dan anak, sangat penting untuk pelaksanaan Kelas Ibu Hamil dan dalam mendukung Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K) dengan stiker P4K.
  • Bisa di mana-mana: RS, RB, Puskesmas, Polindes, Posyandu, Desa, dll.sesuai dengan situasi setempat.
Metode pembelajaran kemampuan mengingat setelah 3 jam setelah 3 hari
• Verbal satu arah 25% 15%
• Membaca 72% 20%
• Visual dan verbal 80% 65%
• Berperan Aktif 90% 70%
(sumber: Rick Sulivan, 2001, What’s that mean? )

Tahapan Pelatihan
Persyaratan dasar untuk menjadi fasilitator Kelas Ibu Hamil adalah telah memahami Buku KIA
1. Pelatihan bagi Pelatih (TOT): dilaksanakan sesuai kebutuhan
2. Pelatihan bagi calon fasilitator Kelas Ibu: dilaksanakan selama 2 hari atau on the job training
Pada akhir pelatihan, peserta mampu:
• Memahami apa itu, tujuan, dan manfaat Buku KIA serta pentingnya Buku KIA dalam Kelas Ibu Hamil
• Menciptakan suasana menyenangkan dalam kegiatan kelompok
• Melakukan komunikasi secara efektif menggunakan teknik-teknik interaktif
• Mengembangkan keterampilan fasilitasi
• Melaksanakan Kelas Ibu Hamil
 

Calon fasilitator Kelas Ibu melaksanakan Kelas Ibu Hamil dengan disupervisi oleh pelatih sampai kompeten

Pelaksanaan Kelas Ibu Hamil
• Peserta: ibu hamil dengan umur kehamilan 20-32 minggu (masa persiapan persalinan atau perinatal awal), suami atau keluarga diikutkan minimal 1 kali pertemuan
• Jumlah peserta: maksimal 10 orang setiap kelas
• Fasilitator: bidan atau petugas kesehatan yang mampu menjadi fasilitator Kelas Ibu Hamil
• Frekuensi pertemuan: 3 kali pertemuan atau sesuai hasil kesepakatan antara fasilitator dengan peserta
• Materi: disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi ibu hamil tetapi tetap mengutamakan materi pokok. Pada setiap akhir pertemuan dilakukan senam ibu hamil
• Waktu pertemuan: disesuaikan dengan kesiapan ibu-ibu/dan suami/keluarga, bisa pagi, atau sore hari.

Contoh Susunan Kegiatan
Materi Pertemuan Hari I
• Penjelasan umum kelas ibu hamil dan perkenalan peserta
• Evaluasi awal-tes materi pertemuan I
• Materi:
1. Perubahan Tubuh selamaKehamilan
 Perubahan tubuh ibu
 Keluhan umum saat hamil
 Apa saja yang perlu dilakukan
 Pengaturan gizi
2. Perawatan kehamilan
 Kesiapan psikologis
 Hubungan suami istri
 Obat yang boleh dan tidak boleh
 Tanda-tanda bahaya kehamilan
 Perencanaan persalinan danpencegahan komplikasi (P4K)
• Evaluasi harian pertemuan I dan evaluasi akhir test materi pertemuan I
• Senam ibu hamil (pertemuan I)


Materi Pertemuan Hari II
• Review materi pertemuan I dan hasil evaluasi/pra-tes dan pasca-tes
• Evaluasi awal-tes materi pertemuan II
• Materi:
3.Persalinan
 Tanda-tanda persalinan
 Tanda bahaya pada persalinan
 Proses persalinan
 Inisiasi Menmyusu Dini(IMD)
4.Perawatan nifas
 Apa saja yang dilakukan ibu nifas agar dapat menyusui ekslusif ?
 Bagaimana menjaga kesehatan ibu nifas ?
 Tanda-tanda bahaya dan penyakit ibu nifas
 KB Pasca salin
• Evaluasi harian pertemuan II dan evaluasi akhir test materi pertemuan II
• Senam ibu hamil (pertemuan II)


Materi Pertemuan Hari III
• Review materi pertemuan II dan hasil evaluasi/pra-tes dan pasca-tes
• Evaluasi awal-tes materi pertemuan III
• Materi:
5. Perawatan Bayi
 Perawatan bayi baru lahir (BBL)
 Pemberian Vt. K1 injeksi pada BBL
 Tanda bahaya BBL
 Pengamatan perkembangan bayi/anak
 Pemberian imunisasi pada BBL
6. Mitos
 Penggalian dan pelurusan mitos yang berkaitan dengan kesehatan ibu dan anak
7. Penyakit Menular
 Informasi IMS dan HIV/AIDS
 Pencegahan dan penanganan malaria
8. Akte Kelahiran
• Evaluasi harian pertemuan III dan evaluasi akhir test materi pertemuan III
• Senam ibu hamil (pertemuan III)